Fakultas Psikologi Untag Surabaya mengadakan ‘Penggelaran Sarjana Psikologi, Magister Psikologi, Psikologi Profesi dan Pengambilan Sumpah Profesi Psikolog’ Semester Gasal 2021/2022 secara hybrid pada Jumat, (4/3). Sejumlah 100 lulusan yang terdiri atas 81 lulusan dari program Sarjana, 2 lulusan dari program Magister Psikologi dan 17 lulusan dari program Psikologi Profesi. Pelaksanaan kegiatan luring terbatas di Gedung Graha Prof. Dr. H. Roeslan Abdulgani diikuti oleh lulusan Magister Psikologi Profesi serta lulusan terbaik dan lulusan karya menarik dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat. 17 Psikolog lulusan Magister Psikologi Profesi diambil sumpahnya secara langsung oleh Dekan Fakultas Psikologi Untag Surabaya - Dr. Rr. Amanda Pasca Rini, M.Si., Psikolog di hadapan para pemuka agama masing-masing dan disaksikan para pejabat struktural Fakultas Psikologi Untag Surabaya lainnya.

“Ilmu di bangku perkuliahan perlu diaplikasikan secara nyata dan terus dikembangkan. Kelulusan bukan akhir, namun momen penting untuk berkiprah.” kata Amanda saat memberikan sambutan di suasana khidmat penggelaran. Secara khusus, Amanda menegaskan pada lulusan Magister Psikologi Profesi bahwa sumpah profesi yang diambil merupakan tanggung jawab besar. “Harus mampu menjaga marwah profesi, tidak berorientasi materi semata. Keilmuan dalam bingkai Kode Etik Psikologi perlu dipelajari dan diterapkan dalam kegiatan. Berikan yang terbaik di masyarakat,” pesannya.

Penggelaran ini juga turut dihadiri dan disaksikan secara langsung oleh Ketua Pengurus Pusat Himpunan Psikologi Indonesia - Prof. Dr. Seger Handoyo, Psikolog. Pada kesempatan yang sama, selain menghadiri penggelaran, Prof. Seger juga menyerahkan Surat Izin Praktik Psikologi (SIPP) kepada lulusan Magister Psikologi Profesi. Dilanjut, Prof Seger juga berkesempatan untuk memberikan sambutan dan motivasi terhadap para calon wisudawan. “Kita juga harus menjaga martabat klien sebagai manusia dan menghargai perbedaan. Yang terpenting dimiliki oleh lulusan Psikologi, Pelayanan Psikologi harus integritas dan memberikan manfaat pada klien,” tegasnya. Menurutnya, lulusan Psikologi harus mampu adaptif. “Lulusan Psikologi berbeda dengan lulusan lainnya karena tidak hanya bekerja di satu bidang saja, berbeda dengan dokter yang hanya menangani kasus khusus. Jadi kita bisa menjadi tenaga yang lainnya. Psikologi bisa bekerja di mana-mana, namun harus tetap mengacu pada kode etik Psikologi,” paparnya.

Pada akhir kegiatan, Fakultas Psikologi Untag Surabaya memberikan penghargaan pada lulusan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) terbaik, di antaranya adalah Modesta Widyari Natalia Toa Ngey, S.Psi. dari prodi S1 Psikologi dengan IPK 3,65; Edy Purwanto, S.Psi., M.Psi. dari prodi Magister Psikologi dengan IPK 3,81; dan Arman Muhammad Yusuf, S.Psi., M.Psi., Psikolog dari prodi Magister Psikologi Profesi dengan IPK 3,78. Adapun  Mohammad Ilham Alwijaya, S.Psi. beserta Firdaus Ananda, S.Psi., M.Psi. dan Yuniar Maharani, S.Psi., M.Psi., Psikolog. menerima penghargaan Karya Ilmiah Terbaik. Seluruh lulusan Fakultas Psikologi tersebut akan dikukuhkan dalam proses Wisuda ke-124 Semester Ganjil 2021/2022 pada Sabtu, 5 Maret 2022. (um/rz/kr)

Sumber : Humas Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, https://untag-sby.ac.id/