Belajar Dari Budaya Lokal Suku Osing - Banyuwangi

Rabu, 04 Juli 2018 - 10:51:57 WIB / Dibaca: 737 kali


Surabaya – Pada hari sabtu (30/6) akhir pekan kemarin, Magister psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melaksanakan Kuliah Lapangan "Psikologi Lintas Budaya" di Suku Osing, Desa Kemiren, Kec. Glagah - Banyuwangi. Kegiatan ini bertujuan untuk menelaah dan menganalisa adat istiadat Suku Osing.

Kegiatan ini diikuti oleh 2 orang staff, 1 dosen pendamping, dan 18 orang mahasiswa. Sebelum menuju Suku Osing, mahasiswa terlebih dahulu menikmati wisata ke pulau merah dan pulau tabuhan - Banyuwangi.

Salah seorang mahasiswa, D. Anggoro Budi Wicaksono, mengaku senang dengan diadakannya kegiatan ini.

“Saya merasa ada spirit yang kuat terhadap budaya lokal yang dimiliki dan dipertahankan. Arus modernisasi bukan menjadi hambatan bagi Suku Osing untuk mempertahankan tradisi yang positif atau bahkan tradisi yang dapat menjadi filter bagi pengaruh asing yang kurang menguntungkan”, ujarnya. Ia juga berharap kedepannya lebih banyak agenda yang baik dan terstruktur tentang kegiatan lapangan mahasiswa guna pengembangan materi kuliah yang optimal.

Dr. Rr. Amanda Pasca Rini, M.Si., Psikolog selaku KaProdi Magister Psikologi Untag Surabaya menyampaikan bahwa Suku Osing dipilih karena merupakan salah satu Suku di Indonesia yang tetap menerapkan budaya dasar, namun tetap dapat menerima modernisasi. “Semoga mahasiswa dapat menggali data dari adat setempat dan mempelajari bagaimana penyesuaian dengan budaya modern yang masuk saat ini”, tambahnya.